Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example 728x250
Berita

Andi Agung Meminta Agar Erni Ariyanti Sitorus Untuk Menyatakan Permohonan Maaf Tentang 4 Pulau Di Aceh Yang Di Nyatakan nya Beberapa Hari Lalu.

4
×

Andi Agung Meminta Agar Erni Ariyanti Sitorus Untuk Menyatakan Permohonan Maaf Tentang 4 Pulau Di Aceh Yang Di Nyatakan nya Beberapa Hari Lalu.

Sebarkan artikel ini

Deli Serdang | Redaksibintang.id
Andi Agung sebagai kader muda Partai Golkar yang berasal dari Aceh dan besarnya di Sumatera Utara, saya merasa perlu angkat suara atas pernyataan Ketua DPRD Sumut Erni Ariyanti yang bersikeras untuk mencaplok 4 pulau milik Aceh, pernyataannya beberapa hari yang lalu sebelum konflik ini ramai di bicarakan di kalangan masyarakat luas.

Beliau mengimbau semua pihak masyarakat khususnya pejabat publik untuk menahan diri dalam menyampaikan pernyataan yang dapat memicu ketegangan di tengah masyarakat ini.

Pernyataan Erni Ariyanti Sitorus ini sudah keliru, yang bisa memperkeruh suasana, dan bisa mengakibatkan pecah belah antar provinsi di Indonesia. Bahkan banyak warga Sumut tidak sejalan dengan pernyataan tersebut, apalagi dari kalangan muda justru kami ingin melihat Sumut dan Aceh duduk bersama, adem ayem dengan bahasa satu bahasa, bahasa Indonesia, dalam kesatuan NKRI, “ucap Andi Agung saat di konfermasi media Rabu 18 Juni 2025.

Andi Agung juga mengapresiasi kepada Bapak Presiden Prabowo dari
Mensesneg Prasetyo Hadi mengumumkan atas keputusan Prabowo itu dalam konferensi pers bersama Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad, Mendagri Tito Karnavian, Gubernur Sumut Bobby Nasution, dan Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem di Istana Kepresidenan Jakarta saat itu, Prasetyo menyampaikan Prabowo telah mengambil keputusan berdasarkan laporan Mendagri dan data pendukung.

Berdasarkan laporan dari Kemendagri, berdasarkan dokumen data pendukung, kemudian tadi Bapak Presiden telah memutuskan bahwa pemerintah berlandaskan kepada dasar-dasar dokumen yang dimiliki pemerintah telah mengambil keputusan bahwa keempat pulau, yaitu Pulau Panjang, Pulau Lipan, kemudian Pulau Mangkir Gadang, dan Pulau Mangkir Ketek, secara administrasi berdasarkan dokumen yang dimiliki pemerintah adalah masuk wilayah administrasi Aceh,” ujar Prasetyo dalam konferensi pers bersama tersebut, Selasa (17/6/2025), “paparnya.

Andi agung juga sangat mengecam pernyataan Ketua DPRD SUMUT Erni Ariyanti dan menuntut adanya permintaan maaf maupun klarifikasi atas pernyataan beliau itu. Kita butuh pemimpin yang merangkul, bukan memukul, yang tenang dalam berucap, bukan yang mudah mengumpat Sumut dan Aceh, meski berbeda warna, kami tetap saudara.
(Redaksi / RB)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *