Foto: Detik – detik calon penumpang Air Asia Qz 145 ribut di pintu masuk gate 3 Bandara Kualanamu.
DELISERDANG, Redaksibintang.id – Kericuhan terjadi di Gerbang 3 terminal keberangkatan luar negeri Bandara Kualanamu, Deliserdang, Sumatera Utara, Kamis (21/11/2024). Puluhan calon penumpang pesawat AirAsia QZ 145 tujuan Bangkok memprotes keras kekurangan penerbangan yang mencapai 8 jam, dari jadwal semula pukul 10.00 WIB hingga akhirnya diberangkatkan pukul 17.30 WIB.
Penumpang menilai kompensasi yang diberikan maskapai tidak memadai. “Kami kesal, jadwal terbang jam 10.00, ditunda ke jam 12.00, lalu ditunda lagi sampai jam 17.30 wib,” ujar Darsen, salah satu calon penumpang. Ia mengaku hanya diberi nasi putih dan sepotong ayam goreng selama tertunda yang panjang. “Ini tidak sesuai aturan, sangat kurang terbuka!” tegasnya.
Pihak maskapai menjelaskan bahwa tertundanya suatu pesawat yang akan digunakan tersambar petir di Penang, Malaysia, sehingga perlu dilakukan pemeriksaan keamanan tambahan. “Ini demi keselamatan penerbangan,” kata Benjamin Siahaan, Manajer Distrik AirAsia Kualanamu.
Menurut Benjamin, pihaknya telah memberikan kompensasi sesuai aturan berupa makanan dan minuman. Penginapan hotel tidak sempat karena penerbangan sudah dijadwalkan ulang pukul 17.30 wib, tambahnya.
Meski begitu, kekecewaan penumpang tetap tak terbendung. Mereka menilai pihak maskapai kurang transparan dan lambat dalam memberikan penjelasan mengenai alasan tertundanya. “Kami maklum atas ringkasan ini, tapi keselamatan tetap jadi prioritas utama,” pungkas Benjamin. (Red)
